Tuesday, July 27, 2010

Bring Me To Life

Detik yang baru berarti perubahan yang baru. Pergantian seharusnya adalah sebuah pergiliran menuju perbaikan. Seperti pada metamorfosis kupu-kupu. Mulai dari bentuk buruk rupa  lalu kemudian berubah menjadi kupu-kupu nan cantik. Dan memang harusnya demikian. Segala hal yang baru berarti membawa angin, semangat, motivasi dan idealisme yang serba baru. Serba segar.

Perubahan, pergiliran, pergantian atau apalah namanya, selalu dan selalu saja membawa misi dan tugas yang berat. Pada proses ini disandangkan PR dan pekerjaan yang belum selesai. Juga, harapan tinggi yang menuntut untuk diwujudkan. Di pundak perubahan ada segunung mimpi yang ditambatkan. Ada sejuta optimisme untuk berbuat yang lebih baik, lebih bernilai dan lebih prestisius. Plus rintangan, aral dan onak yang semakin perih, berat dan beragam. Tidak mudah. Sangat sulit bahkan.

Karena itu generasi yang melabuhkan perubahan adalah yang terpilih. Tersaring dari sekian banyak tunas-tunas yang tumbuh. Tangguh dihempas gelombang kesulitan. Tak mundur diterpa topan kelelahan. Bersikeras untuk selalu berbuat yang terbaik. Tak sedikit yang  jatuh, tertinggal di belakang barisan, untuk kemudian menghilang. Itu juga alasan logis yang menjelaskan mengapa jumlah para pembaharu selalu saja minoritas. Karena banyak yang tak tahan menderita. Kelabakan dikejar deadline tugas yang menghimpit keleluasaan bergerak. Kejenuhan dengan aktivitas yang semakin dikerjakan malah semakin bertumpuk dan datang silih berganti. Tak siap mengorbankan seluruh waktu demi hal yang abstrak namun menjanjikan.
Perubahan adalah energi dari perjuangan. Semakin tinggi idealisme yang diperjuangkan, akan semakin besar perubahan yang dibutuhkan. Namun, diatas semuanya, keberanian untuk berubahlah yang menjadi motor penggeraknya. Mengapa ? Karena perubahan adalah tentang masa depan yang penuh dengan ketidakpastian. Penuh dengan resiko yang mau tidak mau harus diambil. Jika memang yang kita punya sudah usang, layu dan tak lagi sesuai dengan tuntutan zaman, lantas mengapa takut untuk berubah ?

Bawa pergi jauh semua pesimis, buang jauh semua kefuturan. Selamat datang kehidupan yang baru. Masa depan yang lebih menjanjikan untuk diperjuangkan. Karena perubahan sesungguhnya hanyalah seremonial belaka, perjuangan yang berlindung dibaliknyalah yang harus terus maju ke depan. Hidupkan diri untuk sebuah perjuangan baru. Hidupkan diri untuk perubahan besar yang memang sudah saatnya. Dan akhirnya, bring me to life at the paradise

1 comments:

nonhelda said...

Untuk mendapatkan masa depan yang diinginkan adalah dengan menciptakannya mulai dari sekarang..

Post a Comment